Kamis, 30 Desember 2010

Home | Liga | Spanyol | Afellay Tak Sabar Bela Barca
Cuma Tertarik Pindah ke Camp Nou
Afellay Tak Sabar Bela Barca
28/12/2010 00:11:00 Achmad Yansyuru
Font size: Decrease font Enlarge font
image
Ibrahim Afellay. (Getty Images)

Ibrahim Afellay mengaku tak sabar untuk bermain bersama klub barunya, Barcelona. Eks PSV Eindhoven ini menambahkan bahwa ia tidak ingin dibanding-bandingkan dengan kandidat peraih Ballon d'Or 2010, Andres Iniesta.

Afellay bergabung dengan Barcelona pada akhir pekan lalu. Ia didatangkan Blaugrana dengan harga murah, 3 juta euro, karena kontraknya bersama PSV Eindhoven bakal usai pada akhir musim ini.

Dengan status sebagai calon free agent, Afellay sebenarnya mendapatkan tawaran bergabung dari banyak klub, tapi ia mantap memilih Barca. Apa sebabnya?

"Mereka adalah tim terbaik di dunia. Saya tak sabar bermain bersama mereka. Saya ingin bermain untuk Barcelona bahkan sebelum mereka tertarik menggaet saya, karena saya menyaksikan mereka di televisi," ujar Afellay kepada Barca TV.

Gelandang serang berusia 24 tahun ini juga menolak jika ia dibanding-bandingkan dengan Andres Iniesta. "Saya tidak bisa dibandingkan dengan Iniesta, ia pemain yang sangat berkualitas. Tapi, setiap pemain memiliki kelebihan masing-masing," tandas Afellay.

Barca telah memiliki starting XI tetap yang sukar ditembus pemain baru. Kendati demikian, dengan menambah porsi latihan dan memanfaatkan pengalaman yang diperoleh dari bermain di Piala Dunia 2010, Afellay yakin bisa bersaing di dalam skuad Pep Guardiola.

"Mulai dari sekarang, setiap hari ketika saya selesai berlatih, saya bertahan di lapangan sedikit lebih lama dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan," ucapnya.

"Saya masih muda, tapi telah bermain di banyak laga. Saya bermain di Piala Dunia dengan Belanda, dan semua pengalaman itu akan membantu saya," pungkas pemain yang telah 31 kali membela Tim Oranje.

Afellay dikontrak Barca untuk empat setengah tahun ke depan. Ia bakal menggunakan nomor punggung 20.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar